Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan terus berupaya meningkatkan efisiensi pengawasan penggunaan anggaran di Kalianda. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa setiap rupiah anggaran yang dialokasikan benar-benar digunakan untuk kepentingan masyarakat.
Menurut Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto, meningkatkan efisiensi pengawasan penggunaan anggaran di Kalianda merupakan langkah penting dalam upaya menciptakan pemerintahan yang transparan dan akuntabel. “Kami terus melakukan pembenahan dalam sistem pengawasan anggaran agar tidak terjadi penyalahgunaan dan pemborosan,” ujar Bupati Nanang.
Salah satu cara yang dilakukan untuk meningkatkan efisiensi pengawasan penggunaan anggaran di Kalianda adalah dengan memperkuat peran Inspektorat Daerah. Kepala Inspektorat Lampung Selatan, Andi Wijayanto, menyatakan bahwa pihaknya terus melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap penggunaan anggaran di setiap SKPD. “Kami bekerja keras untuk memastikan bahwa anggaran yang dikeluarkan benar-benar sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” kata Andi.
Selain itu, melibatkan masyarakat dalam pengawasan penggunaan anggaran juga menjadi kunci dalam meningkatkan efisiensi. Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Corruption Watch (ICW), Adnan Topan Husodo, partisipasi aktif masyarakat sebagai pengawas anggaran dapat mencegah terjadinya praktik korupsi. “Masyarakat harus proaktif dalam mengawasi penggunaan anggaran publik agar tidak terjadi penyalahgunaan,” ujar Adnan.
Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan efisiensi pengawasan penggunaan anggaran di Kalianda dapat terus meningkat. Keterbukaan dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran merupakan hal yang sangat penting untuk menciptakan pemerintahan yang bersih dan berintegritas. Sehingga, masyarakat dapat merasakan manfaat dari setiap rupiah anggaran yang digunakan untuk pembangunan daerah.